Palangka Raya, pilarkalimantan.com – Sebagai upaya pengendalian inflasi dan untuk menstabilkan harga bahan komoditas, Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Perdagangan Koperasi UKM dan Perindustrian (DPKUKMP) bersama Perum Bulog wilayah Kalimantan Tengah dan Badan Statistik Kota Palangka Raya melaksanakan peresmian Gerai Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Eka Pandohop bertempat di Komplek Pasar Kahayan Jalan Tjilik Riwut Km 1,5 Kota Palangka Raya. Selasa (07/11/2023).
Gerai TPID Eka Pandohop ini diresmikan langsung oleh Pj Walikota Palangka Raya Hera Nugrahayu dan dihadiri jajaran Kepala Perangkat Daerah Pemerintah Kota Palangka Raya, beberapa Camat dan lurah se- Kota Palangka Raya serta beberapa Instansi di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya.
Sekretaris DPKUKMP Kota Palangka Raya Hardiansyah dalam laporannya mengatakan, dibukanya gerai TPID EKA Pandohop ini hasil dari tinjauan Pemerintah Kota Palangka Raya bersama tim Pengendali inflasi kota Palangka Raya dengan forum Bulog dalam rangka mengantisipasi inflasi di Kota Palangka Raya.
“TPID Kota Palangka Raya bersama Perum Bulog wilayah Kalimantan Tengah membuka Gerai di beberapa pasar yang dimiliki oleh pemerintah Kota Palangka, yang bertujuan sebagai pendistribusian bahan pokok Seperti beras, gula, minyak goreng dan beberapa lainnya, kepada masyarakat dengan harga sesuai HET,” kata Hadriansyah.
Dijelaskannya, upaya ini sebagai langkah antisipasi lonjakan harga, sehingga terjadi keseimbangan harga di pasaran tujuannya agar tidak terjadi ‘panic buying’ mengingat saat ini tengah menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
“Tujuan program ini juga untuk meningkatkan daya beli masyarakat, juga sebagai upaya responsif Pemkot Palangka Raya dalam menjaga ketersediaan pangan,” imbuhnya
Sementara itu Pj Walikota Palangka Raya Hera Nugrahayu mengatakan bahwa Gerai ini adalah kolaborasi pemerintah Kota Palangka bersama perum Bulog dan beberapa stakeholder terkait yang tergabung dalam satgas TPID.
“Dibukanya Gerai ini sebagai upaya pemerintah dalam menjawab kondisi yang saat ini berkembang terutama harga bahan pokok seperti beras agar bisa stabil harganya,” ucapnya.
Dikatakannya, menjelang Nataru ini Pemerintah Kota Palangka Raya sudah bersiap untuk menjaga segala kemungkinan bila harga mulai merangkak naik.
“Karena Kota Palangka Raya sebagai kota konsumen maka Pemerintah Kota Palangka Raya melakukan berbagai upaya agar harga bahan pokok bisa tetap stabil yakni dengan bekerja sama dengan Perum Bulog dan juga bekerja sama dengan pihak lain,” pungkasnya. (Elianto S)